Bupati Sumenep, Achmad Fauzi ketika sambutan pada peresmian Kantor Unit SAR Sumenep di Jl. Raya Pelabuhan No.14 Desa Kalianget Timur, Kecamatan Kalianget, Selasa (9/03/2021). (Foto for E-KABARI) |
SUMENEP, E-KABARI.com - Bupati Sumenep, Achmad Fauzi meresmikan Kantor Unit Siaga Pencarian dan Pertolongan (SAR) Sumenep, Selasa (9/08/2021) pagi.
Pos Siaga SAR Sumenep di Jl. Raya Pelabuhan No.14 Desa Kalianget Timur, Kecamatan Kalianget tersebut diresmikan Bupati bersama Kapolres Sumenep AKBP Darman, Dandim 0827 Sumenep Letkol Inf Nurcholis, dan Dinas Perhubungan Sumenep.
Ikut hadir dalam peresmian, Humas PT Garam Persero, Kepala KSOP Kalianget Supriyanto, Kepala BPBD Sumenep R. Abd Rahman Riadi, dan Kepala Kantor SAR Surabaya, Hari Adi Purnomo.
Hadir pula Kasubbag Humas Polres Sumenep AKP Widiarti S, Kasatpol Air Polres Sumenep Iptu Agung Wododo, Forkopimka berserta Ketua MUI Kecamatan Kalianget.
Kakan SAR Surabaya, Hari Adi Purnomo menyampaikan, Basarnas memiliki tugas mengevakuasi korban bencana dan kecelakaan lainnya dengan tuntutan kecepatan dan keamanan bagi penolong.
Sering terjadinya kondisi darurat dalam menolong korban akibat jauh dari kantor SAR membuat keberadaan Basarnas di daerah sangat perlu dan dibutuhkan.
Namun, dari banyak daerah yang mengajukan Unit SAR sebagai kebutuhan, SAR Surabaya memilih Kabupaten Sumenep.
"Penempatan kantor SAR di Sumenep karena ditinjau dari geografis dan tingkat aktivitas masyarakat," ungkapnya.
Unit Siaga SAR merupakan embrio Kantor SAR. Untuk itu, Hari berharap dukungan dari Pemerintah Kabupaten Sumenep.
Saat ini, Unit siaga SAR baru menempatkan 8 pers dengan kelengkapan yang ada. Sedangkan Kapal SAR masih berada di Surabaya karena keterbatasan personel.
"Semoga keberadaan Basarnas dapat dimanfaatkan oleh masyarakat Kabupaten Sumenep. Namun, Basarnas masih memerlukan bantuan TNI-Polri dan isntansi terkait dalam Operasi SAR," tegas Hari.
Sementara Bupati Achmad Fauzi menyampaikan, Kabupaten Sumenep sangat memerlukan Basarnas di kala terjadinya laka laut maupun bencana alam lainnya.
Pemerintah Kabupaten Sumenep membutuhkan kecepatan dalam penanganan korban mengigat wilayah yang sangat luas, dimana 50.000 Km2 terdiri dari lautan.
Untuk itu, sinergitas bersama semua pihak sangat dibutuhkan dalam penanganan pertolongan yang cepat dan aman kepada masyarakat manakala terjadi bencana.
"Pemkab Sumenep akan berusaha berupaya mencari solusi penempatan yang layak dan strategis, sehingga sarana prasana dapat memadai," ujar Fauzi.
"Slogan kami "Bismillah Melayani", sehingga kami berharap dengan adanya Pos SAR Sumenep bisa memberikan kontribusi dari sektor pelayanan dalam kegiatan bantuan pertolongan terhadap bencana," imbuhnya.
Usai sambutan, Bupati Fauzi meresmikan Kantor Unit SAR Sumenep ditandai dengan pemotongan pita. Kemudian, dilanjutkan dengan peninjauan sarana prasarana SAR Sumenep yang telah diresmikan. (RK/Fiq)