 |
| SIMBOLIS: Kepala DPMPTSP dan Naker Sumenep Dr. R. Abd. Rahman Riadi, SE, MM menyerahkan kartu BPJS Ketenagakerjaan pada peserta pelatihan berbasis kompetensi di BLK Komunitas Ponpes Nurul Islam Bluto, Selasa (13/6/2023). (E-KABARI) |
SUMENEP, E-KABARI.com - Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Tenaga Kerja (DPMPTSP dan Naker) Kabupaten Sumenep menggandeng Pondok Pesantren Nurul Islam Karang Cempaka, Bluto melaksanakan kegiatan pelatihan berbasis kompetensi.
Pembukaan pelatihan tiga kompetensi meliputi multimedia, desain grafis dan teknik informatika itu berlangsung di Aula Ponpes Nurul Islam, Selasa, 13 Juni 2023.
Kepala DPMPTSP dan Naker Sumenep Abd. Rahman Riadi mengungkapkan, pelatihan berbasis kompetensi tersebut bertujuan memberikan bekal pengetahuan, keterampilan teknis dan sikap kerja agar tumbuh dan berkembang secara mandiri.
Targetnya yaitu untuk mencetak tenaga kerja yang kompeten di bidang multimedia, desain grafis dan teknik informatika.
"Di sini akan dilakukan pelatihan desain grafis, multimedia dan teknik informatika mulai dari awal, dari nol. Dari tidak tahu menjadi tahu," kata Abd. Rahman.
Era digitalisasi selalu menuntut manusia untuk mengikuti situasi dan kondisi global, sehingga menjadi tantangan yang tidak boleh tidak harus siap dihadapi.
DPMPTSP dan Naker Sumenep menangkap peluang tersebut dengan berupaya meningkatkan kapasitas SDM yang ada melalui pelatihan berbasis kompetensi.
"Kami harap pelatihan ini bisa dimanfaatkan dengan sebaik mungkin, jangan hanya sekadar mengikuti pelatihan tanpa ada output-nya," tegas Rahman.
Tak hanya memberikan pelatihan dan sertifikasi, DPMPTSP dan Naker Sumenep juga menyiapkan beberapa fasilatas pendukung, mulai dari penerbitan NIB hingga bantuan akses modal melalui perbankan bagi yang mau buka usaha.
Selain itu, seluruh peserta pelatihan berbasis kompetensi tersebut juga diikutkan kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan.
"Kita tidak inginkan kecelakaan atau kematian, tapi kita menjaga manakala terjadi sesuatu hal, itu sudah terjamin di BPJS. Dan itu kita yang nanggung," terang Rahman.
Sementara Kepala Bidang Pelatihan dan Produktivitas DPMPTSP dan Naker Sumenep Eko Ferryanto mengatakan, peserta pelatihan berbasis kompetensi di Ponpes Nurul Islam Karang Cempaka, Bluto tersebut berjumlah 48 orang.
"Pelatihannya akan berlangsung di BLK Komunitas Nurul Islam Jl. KH. Moh Sirajuddin No. 03 Desa Karang Cempaka, Kecamatan Bluto," ujar Eko.
Pelatihan berbasis kompetensi tersebut akan dibagi menjadi tiga gelombang sesuai dengan kompetensinya, yakni multimedia, desain grafis dan teknik informatika.
Gelombang pertama akan diisi pelatihan multimedia dengan 16 orang peserta. Kedua, pelatihan desain gerafis dengan 16 orang peserta. Ketiga, pelatihan teknik informatika dengan 16 orang peserta.
"Pelatihannya akan berlangsung selama 30 hari. Gelombang pertama mulai dari tanggal 13 Juni-20 Juli, gelombang kedua dari bulan Juli-Agustus, dan gelombang ketiga pelatihan teknik informatika dari bulan Agustus-September," terang Eko. (*/Rfq)