 |
| Tahu. (Nataly Studio) |
E-KABARI.com - Walau bukan berupa daging, makanan yang satu ini punya kandungan protein tinggi. Apalagi kalau bukan tahu.
Tahu memang menjadi salah satu makanan favorit. Tak heran jika banyak orang menjadikan produk olahan satu ini sebagai bagian pokok dari isi piring. Bahkan, banyak makanan ringan berbahan dasar tahu.
Kandungan protein dalam tahu sangat kaya, karena terbuat dari kacang kedelai. Itulah yang menjadi salah satu alasan tahu sangat diminati oleh masyarakat.
Selain itu, tahu juga makanan sehat yang menjadi menu paling favorit para vegetarian atau vegen untuk asupan protein mereka.
Di Indonesia, tahu sangat populer untuk dikonsumsi. Biasanya tahu dipasangkan dengan tempe. Untuk mengolahnya bisa beragam cara, seperti digoreng, tumis, dicampurkan dengan sayur, dan lainnya.
Tahu juga punya beragam jenis di Indonesia, ada tahu putih, tahu kuning, tahu kulit, hingga tahu sutera yang teksturnya sangat lembut. Di berbagai daerah bahkan menjadikan tahu sebagai ikon makanan khas untuk menarik wisatawan dan dijadikan oleh-oleh.
Karena tahu sangat menyehatkan, pastinya punya beragam manfaat untuk tubuh. Namun, ada 5 hal yang akan terjadi pada tubuh kalau Anda rutin makan tahu setiap hari.
Dilansir dari instagram @jsr.vidio, Senin, 21 November 2022 beberapa hal berikut ini dapat terjadi pada tubuh Anda kalau makan tahu tiap hari. Mulai dari mengurangi kolesterol jahat hingga risiko kanker.
5 Alasan Mengapa Tahu Tidak Boleh Dikonsumsi Terus Menerus
1. Modifikasi Generik
Sejumlah bahan kimia digunakan dalam proses ini, di mana zat ini dapat menyebabkan sejumlah bahaya kesehatan pada orang yang mengkonsumsi tahu secara rutin.
Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa makanan dari hasil rekayasa genetika seperti tahu dapat menyebabkan ancaman penyakit serius seperti ginjal, hati, bahkan kanker.
2. Kanker Payudara
Sebelumnya telah disebutkan bahwa tahu adalah makanan hasil dari rekayasa genetika yang dapat menyebabkan kanker payudara. Tahu mengandung fitoestrogen yang dapat menyebabkan sel kanker abnormal berkembang di payudara dengan sangat cepat.
3. Hipotirodisme
Seperti kita tahu, tahu terbuat dari kacang kedelai. Kacang kedelai diketahui mengandung senyawa berbahaya yang dikenal sebagai isoflavone genistein, yang dapat menghambat kelenjar tiroid memproduksi hormon yang cukup.
4. Penyakit Pencernaan
Mengkonsumsi tahu secara teratur apabila tidak diimbangi dengan serat bisa menyebabkan penyakit pencernaan seperti gastritis, sindrom usus bocor, kembung, dan lain-lain.
5. Defisiensi Gizi
Tahu mengandung senyawa yang dikenal sebagai fitat, di mana senyawa ini yang membuat tekstur tahu keras. Fitat berbahaya bagi kesehatan karena menghambat jaringan tubuh untuk menyerap nutrisi penting seperti kalsium, zat besi, seng, dan lainnya.
Itulah 5 alasan mengapa tidak boleh mengkonsumsi tahu tiap hari. (*)
Penulis: Ndry_Sya
Sumber: Instagram @jsr.vidio
Editor: Rafiqi