 |
Ilustrasi queefing atau kentut vagina. (Istimewa) |
E-KABARI.com - Kentut dari belakang sudah biasa. Hal itu umum terjadi pada semua orang. Tapi tahukah bahwa perempuan bisa mengeluarkan kentut dari depan?
Bagaimana bisa? Bukankah kentut aktivitas buang angin atau pelepasan gas ke belakang melalui anus atau dubur?
Ya, kentut memang proses pelepasan gas melalui anus dari sistem pencernaan yang terbentuk sebagai hasil dari pencernaan makanan atau akibat udara yang tertelan.
Sedangkan kentut dari depan yang terjadi pada perempuan ini bukan kentut tersebut.
Dilansir dari Instagram @say.kesehatan, kentut dari belakang memang sudah biasa. Akan tetapi, perempuan juga bisa mengeluarkan kentut dari depan.
"Kentut dari depan mah udah biasa. Tahu nggak wanita bisa mengeluarkan kentut dari depan loh," demikian postingan video @say.kesehatan dikutip, Selasa, 19 Juli 2022.
Menurut perempuan dalam video yang diunggah sekira 4 hari lalu itu, kentut dari depan pada perempuan disebut queef.
"Yes, itu namanya queef atau queefing," katanya menjelaskan fenomena biologis yang juga lazim disebut kentut vagina.
Queef atau queefing biasanya terjadi sesaat setelah melakukan hubungan seksual. Hal itu karena ada udara yang terperangkap di dalam rongga vagina yang pada saat udara tersebut keluar berbunyi seperti bunyi kentut.
Berdasarkan penjelasan tersebut, sebenarnya istilah kentut dari depan atau kentut vagina kurang pas untuk mendefinisikan queefing.
Pasalnya, udara yang terperangkap di dalam rongga vagina tersebut bukan hasil dari proses pencernaan seperti kentut pada umumnya. Melainkan hanya udara yang memang masuk saja ke Miss V.
Kentut vagina itu juga bukan hal yang buruk pada perempuan. Profesor Klinis Kebidanan dan Ginekologi di Yale Medical School Mary Jane Minkin, MD menyebut queefing merupakan hal yang sangat normal.
"Ini berbeda dengan pengeluaran gas dari rektum, yang terjadi karena aktivitas bakteri di usus," ujar Mary Jane Minkin, MD, Profesor Klinis Kebidanan dan Ginekologi di Yale Medical School, seperti dikutip haibunda.com dari Women's Health Mag.
Sebagaimana penjelasan dalam video unggahan Instagram @say.kesehatan, Minkin menyebut kentut vagina biasanya sering terjadi saat berhubungan seks.
Menurut Minkin, itu terjadi karena penis masuk dan keluar dari vagina, yang dapat membuat udara terjebak di dalamnya. Dalam waktu tertentu, udara yang terjebak itu bisa keluar dalam waktu singkat.
"Ini dapat terjadi dalam (hubungan seksual) posisi apa pun dan biasanya berlangsung cukup cepat," imbuh Minkin.
Namun, para perempuan tak perlu khawatir. Selain queefing bukan sesuatu yang berbahaya dan tergolong wajar, gas yang keluar dari Miss V dan berbunyi seperti kentut itu tak akan menimbulkan bau seperti kentut yang berasal dari sistem pencernaan.
Ssst..ada yang pernah ngerasain belum? (*)
Penulis: Dara Sartika
Sumber: Instagram @say.kesehatan