 |
| Wakil Bupati Sumenep, Nyai Hj. Dewi Khalifah memberikan cenderamata kepada perwakilan PNS di lingkungan Pemkab Sumenep yang purna tugas, Selasa (14/12/2021). (Foto IST/E-KABARI) |
SUMENEP, E-KABARI.com - Sebanyak 487 Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sumenep yang memasuki masa purna tugas bulan Desember 2021 dibekali tips mengelola dana pensiun.
Masa pensiun ke-487 PNS tersebut ditandai dengan penyerahan Surat Keputusan (SK) Bupati Sumenep tentang Pemberhentian dan Pemberian Pensiun PNS tahun 2021 secara simbolis di Gedung Korpri Jl Dr Cipto Sumenep, Selasa (14/12/2021).
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Sumenep, Abdul Madjid menyampaikan, 487 PNS yang memasuki masa purna tugas tahun 2021 terbagi tiga kategori.
PNS dengan kategori memasuki Batas Usia Pensiun (BUP) sebanyak 308 orang terhitung Januari hingga Desember 2021, sedangkan kategori Pensiunan Janda/Duda sebanyak 169 orang. Sisanya sebanyak 10 orang dengan status PNS Pensiun Dini.
“Mayoritas yang mengajukan pensiun dini dari unsur kepala bidang. Dari kepala dinas nihil,” kata Madjid, Selasa (14/12/2021).
Tak hanya menyerahkan SK Pensiun, Pemkab Sumenep bersama PT Taspen dan Bank Mandiri juga memberikan sosialisasi bagaimana mengelola dana pensiun kepada 487 PNS tersebut. Bahkan, sosialisasi itu juga melibatkan PNS yang akan memasuki pensiun tahun 2022.
“Semacam selebrasi bagaimana menghadapi pensiun, bagaimana mengelola keuangan saat pensiun. Itu semua dipaparkan pada sosialisasi ini,” terang Madjid.
Sementara Wakil Bupati Sumenep, Nyai Hj. Dewi Khalifah mengucapkan selamat dan terima kasih sebesar-besarnya kepada PNS yang memasuki masa purna tugas.
“Pengabdian dan dedikasi yang bapak dan ibu berikan kepada pemerintah kabupaten dan masyarakat Sumenep selama ini sungguh sangat luar biasa, sekali lagi kami ucapkan terima kasih,” kata Nyai Hj. Dewi Khalifah ketika sambutan.
Menurut Wabup yang akrab disapa Nyai Eva itu, pensiun sebagai PNS bukanlah akhir dari sebuah pengabdian, melainkan merupakan wujud dari keberhasilan bapak dan ibu selama melaksanakan amanah sebagai abdi negara dan masyarakat.
Karena itu, Wabup berharap dengan berbekal pengalaman selama menjadi PNS, dapat terus mengabdikan diri kepada bangsa dan negara.
”Salah satunya adalah berperan aktif di tengah-tengah kehidupan masyarakat yang penuh dinamika, baik secara individu maupun kelompok, yaitu bergabung dengan lembaga-lembaga sosial yang ada,” Nyai Eva memberi gambaran peran di masyarakat. (RK/Fiq)