Laka Maut di Sumenep, Mobil Diduga Penyerempet Kabur

SUMENEP, E-KABARI.COM - Laka maut di Jl Raya Manding Km. 11 Desa Manding Laok, Kecamatan Manding, Rabu (23/09/2020) pagi menyebabkan 1 nyawa melayang.

Kecelakaan beruntun ini terjadi sekira pukul 09.30 WIB melibatkan mobil pick up tidak diketahui identitasnya, motor Honda Supra Fit X No. Pol. M 3076 WF, dan mobil Toyota Kijang Ambulance No. Pol. M 8034 VP.

Kasubbag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti S mengungkapkan, peristiwa nahas ini terjadi saat mobil pick up yang tidak diketahui identitasnya melaju dari arah selatan ke arah utara (Kota Sumenep - Manding) dengan kecepatan sedang.

Di saat yang sama, searah di depan pick up tersebut sedang melaju motor Honda Supra Fit X No. Pol. M 3076 WF dikemudikan Sattar (60) dengan kecepatan sedang dengan membawa 3 (tiga) sak beras.

Sementara, dari arah berlawanan (utara ke arah selatan) sedang melaju mobil toyota Kijang Ambulance No. Pol. M 8034 VP milik Puskesmas Batang-Batang dikemudikan Baisuki (50) berpenumpang Agus Taufik (49).

"Diduga pengemudi mobil pick up yang tidak diketahui identitasnya ini menyerempet motor yang dikemudikan Sattar di depannya saat mendahului (menyalip) dari sebelah kiri," kata AKP Widiarti, Rabu (23/09/2020) siang.

Akibanya, motor yang dikemudikan warga Desa Beraji, Kecamatan Gapura itu oleng ke kanan, sehingga terjadi benturan dengan mobil Ambulance Puskesmas Batang-Batang yang dikemudikan Baisuki tepat di badan jalan sebelah timur dekat AS jalan.

"Dalam kecelakaan ini, pengemudi motor meninggal dunia di TKP, sedangkan pengemudi dan penumpang mobil Ambulance Puskesmas Batang-Batang tidak mengalami luka apapun," terang AKP Widi.

Pengemudi dan penumpang Ambulance masing-masing diketahui merupakan warga Desa Batang-Batang Daya, Kecamatan Batang-Batang dan warga Desa Kalianget Timur, Kecamatan Kalianget.

Adapun pengemudi mobil pick up yang diduga menyerempet pemotor hingga menyebabkan meninggal dunia tidak diketahui identitasnya, karena kabur dari TKP.

"Akibat laka ini, motor dan mobil Ambulance Puskesmas Batang-Batang mengalami kerusakan dengan kerugian materi sekitar
Rp 3.500.000," pungkas AKP Widi. (RK/Fiq)