loading...
 |
| Kepala Pelaksana BPBD Pamekasan, Akmalul Firdaus. (Foto for E-KABARI) |
PAMEKASAN, E-KABARI.COM - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pamekasan siapkan regulasi siaga darurat bencana kekeringan dan tanggap darurat kekeringan.
Pasalnya, kata Kepala Pelaksana BPBD Pamekasan, Akmalul Firdaus, saat ini Kabupaten Pamekasan masuk musim transisi atau peralihan musim dari musim hujan ke musim kemarau.
"Bulan Juni 2020 kemarin itu, Pamekasan sebenarnya sudah masuk ke musim kemarau," ungkapnya, Rabu (19/08/2020).
Menurut Firdaus, puncak musim kemarau di Pamekasan diprediksi akan terjadi pada bulan Agustus - September 2020.
Namun, dalam menyambut puncak musim kemarau ini, pihaknya sudah menyiapkan regulasi siaga darurat bencana kekeringan dan tanggap darurat kekeringan.
Dalam waktu dekat, BPBD Pamekasan akan melakukan pendataan daerah yang dimungkinkan akan terdampak kekeringan.
"Untuk saat ini kami masih belum tahu datanya ada berapa desa yang terdampak kekeringan di Pamekasan, karena masih belum ditetapkan melalui Surat Keputusan (SK) Bupati," ujar Firdaus. (Ir/Fiq)