loading...
 |
| Salah satu anggota TNI Pamekasan saat membantu evakuasi salah seorang warga di lokasi banjir Pamekasan, Ahad (23/02/2020) malam. (Foto for E-KABARI) |
PAMEKASAN, E-KABARI.COM - Hujan deras yang melanda Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, Ahad (23/02/2020) pagi, menyebabkan Kali Semajit tidak bisa menampung debit air sehingga menyebabkan banjir di beberapa titik.
Hasil pantauan di lapangan, TNI-Polri dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPD) Pamekasan melakukan bantuan kepada masyarakat dan memberikan makanan seperti nasi dan air bersih.
Pasiter Kodim Pamekasan, Kapten Arm. Harianto menjelaskan, daerah yang terkena banjir meliputi sejumlah desa dan kelurahan di Kecamatan Kota Pamekasan, salah satunya Desa Laden.
Akibat banjir ada sebanyak 437 KK di Desa Laden tergenang air hingga ketinggian mencapai 100 cm. Sedangkan di Kelurahan Patemon terdampak akibat banjir ada 1154 KK tergenang air hingga ketinggian mencapai 100 cm.
Di Kelurahan Barkot terdampak akibat banjir ada 155 KK tergenang air dengan ketinggian hingga mencapai 50 cm. Sedangkan di Kelurahan Jungcangcang terdampak akibat banjir ada 350 KK tergenang air dengan ketinggian hingga mencapai 70 cm.
Kemudian Kelurahan Parteker terdampak akibat banjir 150 KK tergenang air hingga ketinggian mencapai 80 cm, Desa Jalmak terdampak akibat banjir 115 KK tergenang air hingga ketinggian mencapai 50 cm.
Untuk Kelurahan Kangenan, terdampak akibat banjir ada 10 KK tergenang air hingga ketinggian mencapai 50 cm.
Sementara Desa Nyalabu Laok terdampak akibat hujan lebat terjadi erosi/longsor di bibir sungai Dusun Lembana yang mengakibatkan tanah di belakang rumah milik Kawi (56), Mafud (46), Arba'i (35) dan Rudi (52) tergerus air dan longsor.
Untuk wilayah Kecamatan Pademawu, yang terdampak banjir adalah Dusun Selatan, Desa Lemper. Di permukiman warga, ketinggian air mencapai sekitar 35 cm.
Kemudian di Jl. Veteran Muda Kelurahan Barurambat Timur, ketinggian air mencapai sekitar 30 cm, sedangkan di Dusun Parseh, Desa Sumedangan ketinggian air mencapai 30 cm.
"Kami TNI Polri dan BPBD Pamekasan membantu masyarakat dengan mengevakuasi ke tempat aman," jelas Pasiter Kodim Pamekasan, Kapten Arm. Harianto.
Informasi yang dihimpun E-KABARI.COM, ketinggian air di sejumlah desa dan kelurahan yang terendam banjir hingga malam ini semakin surut.
"Alhamdulillah sampai sore ini banjir terpantau berangsur-angsur surut. Semoga tidak turun hujan kembali," harap Harianto. (Ir/Fiq)