loading...
 |
| Deklarasi Kampanye Damai Pilkades Banuaju Barat, Kecamatan Batang-Batang, Sumenep yang dikemas dengan penyampaian visi-misi para kandidat, Rabu (30/10/2019). (Foto Helmy/E-KABARI) |
Aspirasi tersebut disampaikan mereka usai menghadiri Deklarasi Kampanye Damai Pilkades Serentak yang berlangsung di sebelah barat SDN Banuaju Barat, Rabu (30/10/2019) siang.
Pada acara itu, tiga Cakades Banuaju Barat menyampaikan visi-misi dan motivasi yang mendorong mereka maju untuk berkompetisi pada pesta demokrasi tingkat desa yang akan dilaksanakan pada tanggal 07 November nanti.
Ketiganya, yaitu Amsuki, S.E, Cakades Nomor Urut 01 dengan lambang Kelapa; Suninto, S.Sos, Cakades Nomor Urut 02 dengan lambang Jagung; dan A. Busahma, Cakades berlambang Pisang dengan Nomor Urut 03.
Sejumlah warga Desa Banuaju Barat pun hadir dalam kampanye damai tersebut, yang di dalamnya melibatkan tokoh masyarakat, pemuda, dan pendukung dari masing-masing calon.
Deklarasi Kampanye Damai Pilkades Banuaju Barat dikemas dengan penyampaian visi-misi para kandidat, yang disusul dengan tanggapan dan tanya jawab dari peserta yang hadir saat itu.
Khairil Fatah, salah satu pemuda Desa Banuaju Barat ketika menyampaikan aspirasinya meminta Cakades terpilih agar meningkatkan keamanan, pelayanan, dan pembangunan yang menyeluruh.
Ia berharap kepada seluruh Cakades, jika terpilih benar-benar menunaikan janjinya serta menjamin keamanan masyarakat, karena yang menjadi problem utama dan sering dikeluhkan masyarakat adalalah keamanan desa.
"Kami berangkat dari keluh kesah masyarakat yang sering mengadu tentang keamanan di desa kami ini," ungkapnya, Rabu (30/10/2019).
Hal yang tak jauh beda juga disampaikan Eenk. Pemuda Dusun Toteker itu mengharapkan pemberdayaan dan pengelolaan sumber daya alam yang dimiliki Desa Banuaju Barat dapat dimanfaatkan untuk kesejahteraan masyarakat.
Sebab menurut dia, saat ini banyak pemuda desanya yang mengadu nasib ke Jakarta, karena kurangnya kejelian aparatur pemerintah desa dalam mengolah kekayaan Desa Banuaju Barat.
"Saya pribadi menginginkan adanya BUMDes yang menghandel perekonomian masyarakat, agar pemuda tidak banyak yang keluar dari desa ini," ujarnya. (Helmy/Fiq)