loading...
 |
| H. Abdul Azis, korban. (Foto Ras/E-KABARI) |
SUMENEP, E-KABARI.COM - H. Abdul Azis salah seorang perawat di Puskesmas Pragaan, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur mengaku dianiaya oleh seseorang.
Menurutnya, kejadian tersebut berawal pada Minggu (26/05/2019) sekitar pukul 20.30 WIB, saat korban sedang keluar hendak menuju ke Desa Karduluk, Kecamatan Pragaan, Kabupaten Sumenep dengan mengendarai sepeda motor Yamaha N-Max Nopol M 4430 XE.
Sampai di pinggir Jalan Raya Sumenep-Pamekasan Desa Aeng Panas, Kecamatan Pragaan, Kabupaten Sumenep korban mengaku ditabrak sepeda motor Honda Beat berwarna putih yang dikendarai oleh pelaku.
"Saya diserempet, Mas. Setelah saya mengatakan mau melaporkan ke polisi, dia ngancam mau membunuh saya," aku Abdul Aziz, Selasa (28/05/2019).
Bahkan, korban mengaku sempat dianiaya oleh pelaku dengan menggunakan tangan kosong dan alat yang terbuat dari besi. Selanjutnya kejadian itu dilerai oleh warga sekitar, dan korban dibawa ke Puskesma Pragaan.
Selang beberapa menit saat Abdul Aziz masih ada di puskesmas untuk berobat, pria yang menabrak korban bersama temannya mendatangi rumah korban dan temannya membawa celurit.
"Untung saya ada di puskesmas, dan anak saya di dalam, ini jelas penganiayaan, Mas," ujar Aziz.
Ia mengaku mengalami luka pada leher samping kiri dan sebelah kanan, dan luka lecet pada siku tangan kanan serta luka pada kaki kiri. Selanjutnya korban melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Prenduan. (Ras/Rif)