loading...
 |
| Petugas Sat Pol Air mendata kedua guru asal Jombang yang tewas terseret ombak di Pantai Payangan Jember setelah ditemukan dan berhasil dievakuasi dari TKP. (Foto Ist/SJP) |
Dua di antaranya sudah ditemukan dalam keadaan tewas, dan satu masih hilang. Sementara satu selamat dan sudah dirawat di Puskesmas Ambulu.
Adapun identitas empat guru asal Jombang yang terseret arus Pantai Payangan Jember, masing-masing adalah Moh. Hasan (23), pria asal Jombang yang masih dinyatakan hilang dan belum ditemukan.
Kemudian, Yuda Mahardika (34), pria asal Pulowetan Gg. 7 Jombang, dan Zakiya (30) wanita asal Jombang sudah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Sementara satu korban yang selamat adalah Yanik Susanti (34), wanita asal Jombang yang saat ini sedang menjalani perawatan di Puskesmas Ambulu.
Kasat Pol Air Hari Pamuji menjelaskan, peristiwa tersebut terjadi pada sore hari sekitar puk 14.30 WIB, di saat para pengunjung asyik menikmati liburan.
"Dua orang dinyatakan meninggal, satu selamat, satu masih dalam pencarian," terangnya.
Pamuji berharap, agar masyarakat berhati-hati saat berlibur ke pantai selatan, khususnya di Pantai Payangan.
"Cuacanya masih kurang bersahabat, arusnya juga cukup deras. Kami imbau untuk melakukan aktivitas mandi di pesisir pantai," pintanya. (EW/Rif)