 |
| Kolase foto kendaraan yang terlibat laka maut di Lampung Selatan, yang menewaskan Kenzi Prabu Abdi Hutama, putra dari anggota DPRD Kota Bandar Lampung Endang Asnawi, Rabu (13/9/2023). (Foto Suwandi/E-KABARI) |
LAMSEL, E-KABARI.com - Kenzi Prabu Abdi Hutama, putra dari anggota DPRD Kota Bandar Lampung Endang Asnawi tewas dalam kecelakaan maut di Lampung Selatan (Lamsel), Rabu, 13 September 2023 lalu.
Laka maut itu terjadi di ruas Jalan Lintas Sumatera, tepat di depan SPBU Simpang Kates, Desa Tanjung Agung, Kecamatan Katibung, sekira pukul 19.30 WIB.
Edi Wahyudi, saksi mata di lokasi kejadian mengatakan, kecelakaan tersebut terjadi antara mobil truk Fuso dengan sepeda motor Yamaha Aerox nopol B 3095 UUN.
"Semula mobil bak Fuso melaju dari arah Bandar Lampung menju Bakahueni dengan kecepatan tinggi. Kemudian sesampainya di TKP menabrak sepeda motor yang dikendarai Kenzi Prabu Abdi Hutama yang hendak pulang ke rumahnya di Tanjungan," kata Edi Wahyudi yang juga merupakan paman korban, Jumat, 15 September 2023.
Saat itu, lanjut Edi, pengemudi truk tidak segera menghentikan laju kendaraannya, melainkan justru melarikan diri. Edi tidak mengejar kendaraan tersebut lantaran lebih memilih membawa korban ke Puskesmas untuk mendapat perawatan medis.
"Sekitar pukul 23.00 WIB, kami baru tahu kendaraan yang menabrak Kenzi sudah ada di Polsek Katibung," jelasnya.
Edi Wahyudi juga menyesalkan lambannya pelayanan di Puskesmas Katibung pada saat kejadian. Saat itu tidak ditemui satu pun dokter yang berjaga dan sopir ambulans.
"Karena tidak ada dokter, saat itu tidak ada tindakan medis yang dilakukan pihak Puskesmas rawat inap, bahkan security yang berjaga juga gak tahu waktu ditanya sopir dan kunci ambulans," papar Edi.
Karena tidak ada tindakan medis yang dilakukan pihak Puskesmas, Edi lalu berinisiatif membawa keponakanya ke RS Immanuel Way Halim Bandar Lampung.
"Sayangnya sekitar pukul 02.00 WIB, keponakan saya gak bisa diselamatkan lagi karena lambannya penanganan dari pihak Puskesmas rawat inap Simpang Kidul Desa Pardasuka, Kecamatan Katibung," tuturnya.
Pihak keluarga, lanjut Edi, mengaku ikhlas atas musibah yang dialami. Mereka menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada Satlantas Polres Lampung Selatan yang saat ini menangani kasus tersebut.
Sementara sampai berita ini diterbitkan, belum ada keterangan secara resmi dari pihak Puskesmas Simpang Kidul. (Wnd/Rfq)