 |
| Kader PMII Guluk-Guluk saat membersihkan sampah di Sumber Dadduwi di area Pondok Pesantren Annuqayah, Guluk-Guluk, Sumenep, Jumat (2/12/2022). (Foto for E-KABARI) |
SUMENEP, E-KABARI.com - Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Guluk-Guluk, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur gelar aksi pungut sampah, Jumat, 2 Desember 2022 kemarin.
Aksi peduli lingkungan yang digelar PMII Guluk-Guluk tersebut berlangsung di area Pondok Pesantren Annuqayah Guluk-Guluk, tepatnya di Sumber Dadduwi.
Kader pergerakan itu terlihat kompak dan bersemangat walaupun tumpukan sampah di lokasi tersebut menimbulkan bau tak sedap.
Ketua Komisariat PMII Guluk-Guluk, Dayat mengatakan, aksi pungut sampah tersebut merupakan bagian dari pengabdian PMII kepada Ponpes Annuqayah.
"Kegiatan ini dilaksanakan, selain memang permintaan dari salah satu pengasuh Pondok Pesantren Annuqayah, para kader PMII Guluk-Guluk juga merasa tergerak atas dasar kepedulian terhadap lingkungan, khususnya daerah pondok pesantren," terang Kekom Dayat, Sabtu, 3 Desember 2022.
Bukan sekadar aksi sosial semata, Dayat menargetkan dengan aksi bersih-bersih tersebut Sumber Dadduwi dapat kembali dimanfaatkan oleh santri dan masyarakat sekitar Ponpes Annuqayah.
"Agar kemudian Sumber Dadduwi itu nantinya dapat kembali digunakan oleh masyarakat maupun santri, dan semoga dengan gerakan peduli alam ini dapat menciptakan kader yang hablum minal alam," ujar Kekom Dayat.
Aksi peduli lingkungan yang dilakukan kader PMII Guluk-Guluk tersebut mendapat respon positif dari pengasuh pesantren. Salah satunya Kiai Muhammad Affan yang mendukung kegiatan semacam itu.
Kiai Affan sempat bepesan kepada para kader PMII Komisariat Guluk-Guluk agar aksi memungut sampah itu terus dilakukan.
"Nawaitu melestarikan alam dan Sumber Dadduwi untuk kemaslahatan masyarakat sekitar Lillaahi ta'ala. Amiiin ya Allah," pesan Kiai Affan waktu itu. (Rsd/Rfq)