Sumenep Resmi Punya Pusat Oleh-Oleh Para Wisatawan -->

Sumenep Resmi Punya Pusat Oleh-Oleh Para Wisatawan

Senin, 27 Juni 2022, 3:30 PM
loading...
Sumenep Resmi Punya Pusat Oleh-Oleh
Bupati Sumenep Achmad Fauzi bersama Wakil Bupati Nyai Hj. Dewi Khalifah dan Ketua TP PKK Sumenep Nia Kurnia Fauzi menunjukkan sejumlah produk UMKM yang dipasarkan di Mall UMKM Sumenep. (Dok. Kominfo Sumenep)

SUMENEP, E-KABARI.com - Kini Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur resmi punya Pusat Oleh-Oleh untuk para wisatawan.


Pusat Oleh-Oleh para wisatawan tersebut diberi nama Mall UMKM, berlokasi di Jl. Dr. Sutomo Lingkungan Delama, Pajagalan  Kecamatan Kota Sumenep.


Pemerintah Kabupaten Sumenep melalui Dinas Koperasi, UKM dan Perindag menyediakan Mall UMKM bukan sebagai Pusat Oleh-Oleh untuk wisatawan semata.


Kehadiran Mall UMKM merupakan wujud komitmen dan keberpihakan Pemkab Sumenep kepada para pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM).


Mall UMKM menjadi salah satu upaya mempermudah para pelaku UMKM di Sumenep untuk memasarkan produknya.


Bupati Sumenep Achmad Fauzi meresmikan Mall UMKM, Senin, 27 Juli 2022 pagi. Pemerintah Daerah sengaja menempatkan Pusat Oleh-Oleh di depan Keraton Sumenep yang selalu ramai dengan wisatawan.


"Pemerintah Daerah ingin terus mendorong agar UMKM Sumenep semakin maju dan bersaing dengan produk atau industri lain," kata Bupati Achmad Fauzi.


Seluruh produk UMKM Sumenep, mulai dari makanan, jamu, kerajinan ukiran, batik hingga keris, akan tersedia di Mall UMKM.


Dengan begitu, masyarakat yang berkunjung ke Sumenep tak lagi kesulitan untuk mendapatkan oleh-oleh khas Sumenep.


"Mall UMKM ini sebagai langkah awal agar produk UMKM Sumenep bersaing di pasaran," ujar Bupati Achmad Fauzi.


Nantinya produk yang masuk dalam Mall UMKM akan diseleksi untuk bisa naik kelas dipasarkan di tingkat nasional. Bahkan Pemkab Sumenep punya target ekspor.


"Produk-produk UMKM kita yang awalnya di sini, nanti akan kami inventarisir untuk naik kelas ke gedung Halalhub di Tajamara itu agar bisa diekspor ke luar negeri," kata Bupati.


Pihaknya berharap Mall UMKM berfungsi, baik secara offline maupun online. Sehingga, produk lokal Sumenep benar-benar naik kelas.


"Pengelolanya juga harus selalu berkoordinasi dengan pengelola Halalhub agar produk UMKM di mall ini bisa dipasarkan di marketplace lain, baik nasional maupun internasional," pesan Bupati Achmad Fauzi.


Sementara Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Perindag Sumenep, Chainur Rasyid menyebut UMKM merupakan sektor yang terus berkembang, sehingga perlu untuk difasilitasi dengan baik oleh Pemerintah Daerah.


"UMKM sekarang terus berkembang. Jadi, kami berikan wadah agar ke depan lebih maju lagi. Ini sebagai salah satu media promosi, sehingga wisatawan bisa membeli oleh-oleh di Mall UMKM," kata Chainur Rasyid.


Untuk mempermudah pembelian produk di Mall UMKM, Diskop UMKM dan Perindag Sumenep bekerja sama dengan aplikasi CEODE. Bahkan, Diskop menggandeng pusat camilan Kediri dan Ponorogo.


"Harapan kami melalui kerja sama dengan berbagai pihak, UMKM Sumenep bisa lebih meningkat," harap Chainur Rasyid.


Pihaknya berharap, keberadaan Mall UMKM bukan sekadar menjadi Pusat Oleh-Oleh khas Sumenep. Namun, juga dapat menumbuhkan UMKM di Kota Keris.


"Yang perlu diperhatikan oleh pelaku UMKM, setiap produk yang hendak dijual di Mall UMKM harus memiliki daya saing, sehingga mampu mencakup pasar secara luas," pungkas Chainur Rasyid. (*/As/Rfq)

TerPopuler