SMA Muhi Yogyakarta Buka Kelas Internasional Global Assessment Certificate -->

SMA Muhi Yogyakarta Buka Kelas Internasional Global Assessment Certificate

Minggu, 19 Desember 2021, 2:07 PM
loading...
SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta
SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta. (Foto Yusron Adi Darmawan for E-KABARI)


YOGYAKARTA, E-KABARI.com - SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta tahun ini membuka 1 kelas internasional program Global Assessment Certificate (GAC).


Pembukaan kelas internasional Global Assessment Certificate (GAC) tersebut merupakan salah satu wujud kesiapan SMA Muhi Yogyakarta dalam menjawab beragam tantangan zaman. Salah satunya yaitu membekali peserta didik dengan kemampuan yang dibutuhkan menghadapi era industri 4.0, dengan tetap berpegang teguh pada nilai-nilai Al-Qur’an dan As-Sunnah sebagai pondasi.


Salain itu, program baru tersebut merupakan bagian dari komitmen SMA Muhi Yogyakarta untuk membentuk generasi berakhlaqul karimah, cerdas dan tanggap menghadapi perubahan zaman dengan memberikan pengalaman belajar berkonsep islami dan modern sesuai perubahan zaman.


Peserta didik kelas internasional program Global Assessment Certificate (GAC) akan dibekali kemampuan global untuk menembus lebih dari 100 universitas dan perguruan tinggi ternama di dunia yang masuk dalam GAC/ACT Pathway University.


GAC/ACT Pathway University tersebut berlokasi di Amerika Serikat, Inggris, Australia, Kanada, Singapura, Malaysia, Thailand, Vietnam dan Meksiko. Nantinya lulusan kelas internasional GAC akan mendapatkan ijazah GAC-ACT dan ijazah nasional.


Kepala SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta Drs. H. Herynugroho, M.Pd. menyampaikan, sekolah juga telah menjalin kerja sama internasional dengan Teachcast With Oxford.


Teachcast With Oxford (TWO) adalah pembelajaran Bahasa Inggris untuk semua siswa program regular maupun internasional yang terintegrasi dengan kurikulum sekolah. Proses pembelajaran TWO berkolaborasi dengan guru native speaker dari Amerika Serikat yang dilakukan secara online.


"Sekolah juga memiliki program unggulan seperti career day, pembelajaran system blended learning, pengembangan kemampuan psikomotorik bahasa, pembelajaran riset, pengembangan baca tulis Al-Qur’an dan program kawal studi lanjut untuk memastikan para siswa bisa meraih perguruan tinggi nasional dan luar negeri yang berkualitas," kata Herynugroho, Ahad (19/12/2021).


Menurut Hery, program unggulan SMA Muhi Yogyakarta tersebut sesuai kalimat bijak Ali bin Abi Thalib RA, yakni "Didiklah anakmu sesuai dengan zamannya, karena mereka hidup bukan di zamanmu".


Karena itu, pihaknya berharap program unggulan tersebut bisa menjadi pertimbangan masyarakat untuk menyekolahkan anaknya ke SMA Muhi Yogyakarta.


"Semoga dengan segala keunggulan yang dimiliki sekolah ini dapat menjadi dorongan bagi para masyarakat untuk menitipkan pendidikan putra-putrinya," harap Hery.


Hal lain yang diharapkan mendorong masyarakat memilih SMA Muhi Yogyakarta adalah program beasiswa. Setiap tahun, SMA Muhi juga menawarkan program beasiswa kepada calon peserta didik yang berprestasi di bidang akademik maupun non akademik dan bagi keluarga yang tidak mampu.


"Bagi calon peserta didik yang memiliki prestasi di tingkat provinsi, nasional, maupun internasional, dan memenuhi kriteria yang ditetapkan panitia dapat mencoba mendaftarkan diri untuk mendapatkan beasiswa. Tentunya akan ada seleksi yang akan diproses oleh panitia," kata Tri Hari Nurdi, M.Pd., Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas yang juga menjadi Panitia PPDB.


Pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) gelombang I tahun ajaran 2022/2023 akan resmi dibuka pada tanggal 27 Desember 2021 sampai dengan 12 Februari 2022.


Pada masa pandemi Covid-19, kegiatan pendaftaran PPDB menggunakan sistematika dan prosedur yang diimplementasikan secara online. Adapun bagi calon siswa yang mengalami kesulitan secara online diperbolehkan mendaftar secara luring dengan Protokol Kesehatan ketat.


Sistematika pendaftaran dimulai dengan pengajuan data (entry data online), verifikasi pendaftaran, dilanjutkan dengan berbagai tes  berbasis online dan tes kepribadian. Proses tersebut dapat diselesaikan dalam waktu satu hari (one day one service).


Selain membuka 1 kelas internasional program Global Assessment Certificate (GAC), ada 7 kelas regular untuk peminatan MIPA dan 3 kelas regular untuk peminatan IPS, dengan daya tampung masing-masing kelas adalah 30 siswa. (Yusron/Fiq)

TerPopuler