Pembukaan Diklat Jurnalistik Tingkat Dasar (DJTD) LPM Dialektika INKADHA Sumenep, Senin (20/12/2021). (Foto for E-KABARI) |
SUMENEP, E-KABARI.com - Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Dialektika Institut Kariman Wirayudha (INKADHA) Sumenep membekali kader tentang jurnalistik, Senin (20/12/2021) di Desa Karangbudi, Kecamatan Gapura.
Pembekalan itu dikemas dengan Diklat Jurnalistik Tingkat Dasar (DJTD) bertema “Peran Jurnalis Muda Membangun Integritas Kampus” selama dua hari.
Kegiatan pelatihan yang berlangsung di rumah Alfin Andika Pratama, salah satu pengurus LPM tersebut merupakan program kerja Bidang Pengkaderan LPM Dialektika INKADHA Periode 2021-2022.
Pimpinan Umum (PU) LPM Dialektika, Fathorrosi menjelaskan, tema yang dibahas dalam stadium general itu adalah salah satu upaya pihaknya ikut membangun kampus berintegritas melalui peran jurnalis kampus.
“Untuk dapat mewujudkan kampus yang berintegritas, maka perlu adanya sinergitas dari seluruh civitas, seluruh unit kegiatan mahasiswa yang ada di kampus, khususnya lembaga pers mahasiswa,” kata Fathorrosi ketika sambutan pada pembukaan DJTD, Senin (20/12/2021) pagi.
Hadir dalam pembukaan tersebut, Wakil Rektor Bidang Administrasi Umum, Perencanaan, Keuangan dan Kemahasiswaan Siti Hairiyah, Presiden Mahasiswa (Presma) INKADHA Zubairi, Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) INKADHA, dan sejumlah pengurus Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM).
Menurut Rosi, panggilan akrabnya, DJTD merupakan pembekalan awal untuk para kader LPM Dialektika agar memiliki pengetahun tentang pers dan jurnalistik sebelum bertugas sebagai jurnalis kampus.
Karena itu, meski pelaksanaan DJTD diikuti oleh beberapa anggota saja, Rosi berharap tetap bisa memberikan manfaat terhadap para kader LPM Dialektika untuk menjadi aktivis pers mahasiswa (Persma).
“Melalui DJTD ini, saya berharap para kader siap menjadi jurnalis kampus yang andal,” ujar PU LPM Dialektika itu.
Sementara Presiden Mahasiswa INKADHA, Zubairi menyampaikan harapan agar setiap unit kegiatan mahasiwa (UKM) bisa bersinergi memajukan kampus. Sebab, cita-cita INKADHA menjadi perguruan tinggi yang berkualitas butuh dukungan dari seluruh elemen masyarakat kampus.
“Jadi, saya harap para kader LPM mengikuti DJTD ini dengan serius dan jangan pernah malas, karena rasa malas hanya akan menjadi penghambat dalam mencapai kesuksesan,” pesan Zubairi. (RR/Fiq)