Hari Jadi Sumenep Ke-751, Momentum Bersatu Lawan Corona -->

Hari Jadi Sumenep Ke-751, Momentum Bersatu Lawan Corona

Minggu, 01 November 2020, 6:43 AM
loading...
Hari Jadi Sumenep Ke-751
Bupati Sumenep, KH A. Busyro Karim mengajak masyarakat bersatu melawan Corona dalam Upacara Hari Jadi Sumenep Ke-751, Sabtu (31/10/2020) kemarin. (Foto IST/E-KABARI)


SUMENEP, E-KABARI.COM - Bupati KH A. Busyro Karim menginginkan Hari Jadi Sumenep Ke-751 menjadi momentum bagi masyarakat Sumenep bersatu lawan Corona.


Hal ini sesuai dengan tema Hari Jadi Kabupaten Sumenep Ke-751 yang berlangsung di tengah pandemi Covid-19, yaitu "Bersatu Melawan Corona".


"Dengan tema ini pemerintah ingin menggugah seluruh elemen masyarakat Sumenep untuk menguatkan kebersamaan dalam melawan Corona dengan memutus mata rantai penyebarannya di Sumenep," kata Bupati Busyro dalam pidatonya di halaman Pemkab, Sabtu (31/10/2020).


Menurut dia, pandemi Covid-19 selama ini telah melumpuhkan banyak hal. Tidak hanya interaksi sosial kemasyarakatan dan sistem pendidikan, namun juga melumpuhkan sektor perekonomian dan sektor lain yang berkaitan dengan kehidupan masyarakat.


"Akibatnya, pandemi Covid-19 ini telah melahirkan pola kehidupan baru yang sebelumnya tidak pernah dibayangkan kebanyakan orang," ujar Bupati Busyro.


Karena itu, memerlukan pemahaman yang sama dalam berperilaku agar tidak ada resistensi di tengah masyarakat yang justru mengakibatkan kerugian secara lebih luas di masyarakat, baik materi maupun korban jiwa.


"Seandainya virus Corona kasat mata, mungkin kita dapat segera mengatasi penularan dan penyebarannya. Namun, yang kita hadapi ini adalah virus berwujud tanpa bisa dilihat dengan mata biasa," ucap Bupati Sumenep dua periode tersebut.


Maka diperlukan kesadaran massal untuk bersama-sama menghentikan penyebaran Covid-19. Caranya tiada lain dengan tetap mematuhi protokol kesehatan yang ditetapkan oleh Pemerintah.


"Yakni mencuci tangan memakai sabun dan hand sanitizer, memakai masker, dan selalu menjaga jarak," tegas Bupati Busyro.


Dengan kerja sama yang baik antara masyarakat dan pemerintah, ia yakin Kabupaten Semenep bisa mencegah penyabaran dan penularan virus Corona.


Namun jika masyarakat masih belum bisa mematuhi anjuran pemerintah dengan mematuhi protokol kesehatan, maka pandemi Covid-19 ini akan semakin susah dikendalikan, sehingga akan bertahan lama dalam kehidupan masyarakat.


"Akibatnya tidak hanya anggaran pemerintah saja yang akan semakin terkuras untuk penanganan Covid-19. Namun, jumlah korban yang meninggal dunia juga akan semakin bertambah," papar Bupati Busyro.


Jika hal ini sampai terjadi, maka akan menjadi preseden buruk dalam penanganan pandemi Covid-19 diSumenep. Sehingga, ia meminta kerja sama seluruh elemen masyarakat dalam melawan Corona. (RK/Fiq)

TerPopuler