loading...
SUMENEP, E-KABARI.COM - Ketua Badan Kehormatan (BK) DPRD Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, H. Sami'oeddin menilai tingkat kedisiplinan anggota dewan hingga saat ini masih relatif bagus.
Terbukti, tingkat kehadiran mereka, khususnya pada sidang paripurna selalu mencapai 90 persen atau sekitar empat puluh orang dari sebanyak lima puluh anggota DPRD Sumenep.
"Saya sangat bersyukur tingkat kedisiplinan anggota DPRD Sumenep saat ini lebih normal. Bahkan, berkaitan dengan seragam atau baju dinas anggota DPRD Sumenep selalu menyesuaikan dengan tidak asal berpakaian ketika masuk kantor," ungkapnya, Selasa (14/07/2020) siang.
Mereka yang tidak hadir ke sidang, kata H. Sami', panggilan akrab politisi senior PKB itu, sebagian ada yang izin. Namun juga ada satu dua orang anggota yang tanpa izin.
H. Sami' kemudian membeber kinerja BK DPRD Sumenep dalam menerapkan aturan dan tata tertib kepada anggota dewan di gedung parlemen Sumenep.
Pihaknya terus melakukan pendekatan personal pada anggota DPRD Sumenep, ketika ada dari mereka yang melanggar aturan atau tata tertib.
"Misalnya saja ada anggota DPRD Sumenep yang tiga kali berturut-turut tidak menghadiri sidang paripurna, ya kita hubungi yang bersangkutan dengan melakukan pendekatan. Sebab jika sampai enam kali berturut-turut tidak hadir tanpa keterangan apapun, akan ada sanksi," terangnya.
Menurut politisi senior itu, anggota dewan merupakan jabatan politik. Sehingga, pendidikan politik juga dilakukan dengan pendekatan metode pendidikan.
Yaitu dengan pendekatan kepada anggota dewan yang melanggar aturan dan tata tertib supaya menyampaikan berbagai kendala yang menyebabkan ketidakhadirannya dalam kegiatan di legislatif.
"Kebetulan saya memiliki latar belakang kependidikan. Sehingga, sudah biasa melakukan pendekatan seperti itu seperti halnya yang saya lakukan kepada para siswa di sekolah, dan ternyata dirasakan sangat efektif," ujar H. Sami'.
Untuk itu, pihaknya melakukan pendekatan dengan menghubungi anggota DPRD Sumenep yang kebetulan membutuhkan masukan dan informasi secara langsung melalui pendekatan personal. (ADV/RK/Fiq)