Novel Coronavirus Berbahaya, Plt Kepala Dinkes Pamekasan: Ini Cara Pencegahannya -->

Novel Coronavirus Berbahaya, Plt Kepala Dinkes Pamekasan: Ini Cara Pencegahannya

Selasa, 28 Januari 2020, 10:57 AM
loading...
Novel Coronavirus Berbahaya, Plt Kepala Dinkes Pamekasan: Ini Cara Pencegahannya
Plt Kepala Dinkes Pamekasan, dr. Farid Anwar, M.Kes. (Foto Ir/E-KABARI)

PAMEKASAN, E-KABARI.COM - Akhir-akhir ini masyarakat Indonesia, tak terkecuali di Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, diresahkan dengan adanya Novel Coronavirus yang menebar ketakutan.

Untuk itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Pamekasan, dr. Farid Anwar, M.Kes, angkat bicara dan menjelaskan terkait virus tersebut.

Novel Coronavirus atau 2019-nCov ditemukan pada akhir Desember 2019, di Wuhan Cina. Kemudian menyebar di Negara Thailand, Hongkong dan negara lainnya.

"Gejala penyakit ini adalah demam tinggi, batuk pilek, dan sesak," terang dokter Farid, Selasa (28/01/2020) via pesan WhatsApp.

Virus Corona, kata dia, menyebabkan angka kematian yang tinggi. Di mana penularan penyakit ini melalui Droplet Infection atau saluran pernafasan.

Novel Coronavirus Berbahaya, Plt Kepala Dinkes Pamekasan: Ini Cara Pencegahannya
Cegah Penularan Novel Coronavirus. (Foto for E-KABARI)

"Pencegahan bisa dilakukan dengan cara berperilaku hidup sehat, seperti cuci tangan sebelum makan, makan makanan yang seimbang, yaitu ada buah dan sayur setiap harinya yang dikonsumsi," jelas dokter Farid.

Memakai alat pelindung diri (masker) juga tak kalah pentingnya, terutama bagi penderita batuk pilek. Masyarakat juga harus waspada terhadap pendatang dari negara yang diketahui terjadi Novel Coronavirus.

"Kita pihak Dinas Kesehatan sudah menginformasikan dengan cara memberi surat edaran dari Kementrian Kesehatan dan Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur tentang kewaspadaan adanya Novel Coronavirus ini," ungkap Farid.

Menurut Direktur RSUD dr. H. Slamet Martodirdjo itu, surat edaran tersebut ditujukan kepada seluruh sarana pelayanan kesehatan, terutama yang ada di Pamekasan.

"Semoga saja dengan kita berperilaku hidup sehat dan asupan gizi cukup, Novel Coronavirus ini tak menyerang pada tubuh kita," harap Farid. (Ir/Fiq)

TerPopuler