Terluka Parah, 1 dari 2 Korban Ledakan Bondet di Pragaan Dirujuk ke RSUD Sumenep -->

Terluka Parah, 1 dari 2 Korban Ledakan Bondet di Pragaan Dirujuk ke RSUD Sumenep

Jumat, 01 November 2019, 11:34 PM
loading...
Terluka Parah, 1 dari 2 Korban Ledakan Bondet di Pragaan Dirujuk ke RSUD Sumenep
Moh. Maliji (25), salah satu dari dua korban ledakan bondet di Dusun Pangelen, Desa Prenduan, Kecamatan Pragaan, Sumenep, Jumat (1/11/2019). (Foto Ras/E-KABARI)

SUMENEP, E-KABARI.COM - Ledakan bondet alias bom ikan di Dusun Pangelen, Desa Prenduan, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Jumat (1/11/2019) siang, memakan2 korban dan 2 rumah.

Bahkan, akibat insiden yang mengejutkan warga sekitar, sehingga berhamburan keluar rumah sekira pukul 13.00 WIB tersebut, membuat 1 korban dirujuk ke RSUD Sumenep.

"Kedua korban dibantu warga langsung dibawa ke Puskesmas Pragaan. Tapi korban Maliji kemudian dirujuk ke RSUD Sumenep," kata Kasubbag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti S, Jumat (1/11/2019) malam.

Kedua korban ledakan itu yaitu Moh. Maliji (25), dan Habibullah (21), orang yang menemukan bungkusan barang yang ternyata berisi bondet itu.

"Maliji mengalami luka bakar pada kaki kanan, tangan kiri dan kanan, serta telapak kaki kiri hancur. Sementara Habib mengalami luka bakar pada tangan kanan dan luka gores pada paha kiri," terang Widiarti.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Habib menemukan bungkusan tersebut pada hari Jumat pagi di pinggir jalan, kemudian dibawa ke rumah korban.

Sesampainya di rumah sekira pukul 10.00 WIB, bungkusan barang tersebut diletakkan di teras rumah korban. Lalu dibuka oleh Maliji disaksikan oleh korban Habib.

"Beberaoa saat setelah dibuka, bungkusan tersebut tiba-tiba langsung meledak dengan suara ledakan yang keras, sehingga warga sekitar berhamburan keluar rumah," tutur Widi.

Tak hanya makan dua korban tersebut, ledakan juga mengakibatkan rumah milik korban Maliji mengalami rusak parah di bagian atap dan lantai atas.

Sedangkan rumah milik Hodaifah yang berjarak sekitar 5 meter di depan TKP hanya mengalami kaca depan dan jendela pecah.

"Untuk kerugian, saat ini belum diketahui," pungkas AKP Widiarti. (RK/Fiq)

TerPopuler