Seorang Pria di Pamekasan Dikeroyok Satu Keluarga, Ini Sebabnya -->

Seorang Pria di Pamekasan Dikeroyok Satu Keluarga, Ini Sebabnya

Minggu, 28 Juli 2019, 8:02 PM
loading...
Seorang Pria di Pamekasan Dikeroyok Satu Keluarga, Ini Sebabnya
Ilustrasi pengeroyokan. (Source: Ist/Net)

PAMEKASAN, E-KABARI.COM - Sungguh malang nasib Samhaji. Pria yang tinggal di Dusun Bata-Bata, Desa Tlagah, Kecamatan Pegantenan, Kabupaten Pamekasan itu dikeroyok satu keluarga di rumahnya sendiri.

Tindak pidana penganiayaan yang dilakukan secara bersama-sama oleh pelaku yang masih satu keluarga, yakni anak, bapak, dan paman tersebut, terjadi pada hari Sabtu (27/07/2019) kemarin sekitar pukul 18.00 WIB.

Kasubbag Humas Polres Pamekasan, Iptu Nining Dyah, SH menjelaskan, peristiwa nahas itu bermula ketika pelaku, Baidi (21) mendatangi rumah Samhaji dan menegur korban karena telah memarahi sang istri.

Setelah pria yang masih satu dusun dengan korban tersebut pergi, tidak lama kemudian datanglah Mat Lasit dan Munir, ayah dan paman pelaku, ke rumah Samhaji dengan maksud ingin menyelesaikan persoalan secara damai.

"Masalah belum selesai, Baidi datang lagi dengan membawa celurit. Sementara di saat yang sama Mat Lasit dan Munir, ayah dan paman pelaku, yang berada di dekat korban langsung memegangi korban," ujar Iptu Nining, Minggu (28/07/2019).

Seketika itu, tanpa babibu pelaku langsung membacokkan celurit ke arah kepala bagian belakang korban dan langsung pergi. Kemudian ayah pelaku, Mat Lasit, juga menebaskan pisau ke arah leher belakang hingga menyebabkan korban luka dan pingsan.

"Motif penganiayaan bersama-sama ini karena pelaku tidak terima korban telah memarahi istri pelaku pada saat korban membeli rokok kepada istri pelaku," jelas Iptu Nining.

Atas kejadian tersebut, istri korban, Horrida (35) kemudian melaporkan ke pihak berwajib. Sehingga, petugas langsung bergerak untuk melakukan penangkapan terhadap para pelaku.

"Barang bukti berupa jaket dan kaos singlet milik korban yang ada darahnya sudah kami sita. Sementara celurit yang digunakan oleh pelaku Baidi, dan pisau yang digunakan oleh Mat Lasit belum ditemukan," pungkas Iptu Nining. (Ir/Fiq)

TerPopuler