Santri Lubangsa Putri Isi 10 Muharram Dengan Baksos -->

Santri Lubangsa Putri Isi 10 Muharram Dengan Baksos

Minggu, 23 September 2018, 5:34 AM
loading...
Sejumlah santri saat memberikan bantuan kepada warga miskin.

SUMENEP, E-KABARI.COM - Tahun baru hijriah 1440 disambut dengan begitu antusias oleh santri PP. Annuqayah Lubangsa Putri.

Beragam kegiatan dilaksanakan dengan mengatasnamakan organisasi dan instansi pesantren. Selain puasa sunnah dan buka puasa bersama, mereka juga merayakan pergantian tahun baru umat muslim) dengan beragam kegiatan sosial.

Puncaknya, pada kamis 10 Muharram 1440 H bertepatan dengan 20 September 2018 M kemarin, santri PP. Annuqayah Lubangsa Putri menyelenggarakan kegiatan baksos berbentuk santunan fakir miskin dan anak yatim di sejumlah wilayah Sumenep dan Pamekasan melalui organisasi daerah dengan pendampingan pengurus Harian dan pengurus Pembinaan dan Pengembangan Organisasi (P2O).

Walaupun pemberian baksos hanya diwakili oleh beberapa orang delegasi Daerah (Orda), seluruh santri Annuqayah Lubangsa Putri berpartisipasi pada kegiatan ini, sebab sumber dana pelaksanaan kegiatan adalah melalui donasi santri.

Melalui kegiatan ini pesantren hendak menunjukkan perannya sebagai lembaga yang tidak hanya fokus pada pengembangan pendidikan dan pengetahuan, melainkan juga meluas pada ranah sosial kemasyarakatan.

Melalui kegiatan ini pula, pengurus pesantren hendak melatih kepekaan santri terhadap urusan-urusan sosial, mengajari mereka arti bahagia melalui berbagi.

Terlepas dari alasan itu, pelaksanaan program insidentil ini memberi peluang besar terhadap organisasi daerah untuk kembali unjuk eksistensi di masyarakat, setelah tiga tahun lebih program sosial kemasyarakatan organisasi daerah dibatasi.

“Hadirnya organisasi daerah di Lubangsa adalah untuk melatih kita adab bersosial yang baik. Melalui kegiatan itu kami tidak hanya menggenggam tujuan luhur itu dalam bentuk kata, melainkan dapat langsung mengaplikasikannya melalui gerak nyata,” tutur Faiaqatul Khairiyah, ketua orda Persal ketika ditanya tentang program ini.

Satu diantara penerima santunan ini banyampaikan terima kasih kepada Annuqayah khususnya Santri Lubangsa Putri yang telah memberikan sebagian kebutuhan sehari harinya.

Dengan rasa bangganya banyak diantara penerima santunan mengucurkan air mats,  sebab menurut mereka untuk saat ini sudah sangat sulit mencari pemuda pemudi yang peduli terhadap kaum lemah.

"Mator Sakalangkong dhe' satheje santre, utama epon pengasuh, atas kanuggheennah apareng tor ator otabeh rem kerem ghe panikah, ongghu cek mamfaatah ka peten kauleh," ucapnya dengan nafas ter-rengah dan mengucurkan air mata dalam pelukan para santri.

Sementara itu, menurut salah satu Aktivis Lubangsa Putri, Imroa Hasanah menyebutkan bahwa kegiatan ini tersebar ke seluruh madura dan di setiap kawasan di koordinir oleh Organisasi yang ada di kawasan tersebut.

"Ya kami bagi di setiap tempat,  kami disini ada organisasi daerah yang kami gunakan sebagai penyalurnya," akunya.

Aktivis YASMIN ini menahbahkan bahwa untuk kawasan timur daya ada Ikatan santri timur daya (IKSTIDA), Dan yang lain seperti PERSAL , IKSAPUTRA, IKSAPANSA, IKSAGG bertugas di daerahnya masing masing.

Dan bahkan bukan hanya membantu fakir miskin saja,  lanjut Imroa Hasanah,  santri putri Lubangsa Annuqayah juga sedikit membantu seorang anak yang di tinggal mati oleh keluarganya tempo hari.

"Kami juga membantu sedikit uang kepada Aqil Mubarok (anak kecil yang do tinggal keluarga besarnya sebab tabrakan),  itu Aqil yg di beritakan di Koran koran sebab tabrakan dan hanya anak itu yang selamat,  kami juga menyantuninya," ucap Jurnalis YASMIN itu.

Is berharap semoga until kegiatan Baksos kedepannya lebih siap dalam merancang segala sesuatunya.(Mam/Rif)

TerPopuler