Anggap Puskesmas Batang-Batang Telah Mati, Aktivis Garda Raya Persembahkan Tahlil -->

Anggap Puskesmas Batang-Batang Telah Mati, Aktivis Garda Raya Persembahkan Tahlil

Selasa, 28 November 2023, 1:04 PM
loading...
Anggap Puskesmas Batang-Batang Telah Mati, Aktivis Garda Raya Persembahkan Tahlil
Massa aksi Garda Raya saat membaca dzikir tahlil dan doa bersama di depan Puskesmas Batang-Batang, Sumenep, Selasa (28/11/2023). (Foto Rez/E-KABARI)


SUMENEP, E-KABARI.com - Massa aksi yang tergabung dalam Gerakan PemudaTimur Daya (Garda Raya) menganggap Puskesmas Batang-Batang, Kabupaten Sumenep telah mati.


Karena itu, aksi yang semula mengusung tema Aktivis Timur Daya Menggugat tersebut mendadak berubah menjadi tahlil bersama.


Massa aksi Garda Raya menggelar tahlil dan doa bersama di depan Puskesmas Batang-Batang, Selasa, 28 November 2023 siang.


Mereka melakukan itu lantaran merasa tuntutan terhadap Kepala Puskesmas Batang-Batang dr. Fatimatul Insyoniah yang sempat menemui massa sama sekali tidak diindahkan.


Apalagi, Kepala Puskesmas Batang-Batang meninggalkan massa setelah tidak ada kejelasan mengenai pertanyaan tentang konfirmasi SHK kepada pihak keluarga korban.


"Tidak jelas pernyataan Kapus tentang apakah pihak Puskesmas meminta izin atau tidak kepada pihak korban tentang pelaksanaan SHK," kata Abd Halim, salah satu koodinator aksi.


Massa akhirnya menggelar tahlil dan doa bersama dipimpin oleh Ustadz Sahnan. Bukan main-main, mereka duduk bersila seperti membaca dzikir tahlil di rumah duka.


Yondi, salah satu orator aksi Garda Raya menyebut Kepala Puskesmas telah mati. Mati rasa empatinya dan mati dalam pelayanannya.


Dia berharap, tahlil dan doa bersama dapat meluluhkan hati pihak Puskesmas Batang-Batang untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya terhadap bayi Adelia Aziz Bella Negara yang meninggal diduga korban malapraktik.


"Kasus ini bukan main-main, ini adalah persoalan nyawa seorang hamba," ujar Yondi.


Selanjutnya, Korlap aksi Abd. Halim mengajak massa agar bertahlil dengan serius. Lalu Ustadz Sahnan mulai memimpin ritual tersebut.


"Mari bertahlil dengan serius, mudah-mudahan dengan jalur tawassul dapat mengubah kerasnya mindset dan lemahnya pelayanan Puskesmas Batang-Batang," tegas Halim. (Rez/Rfq)

TerPopuler