Belajar Cakap Digital, Ngobrol Bareng Bersama Kelompok Tani di Desa Babbalan, Kecamatan Batuan, Sumenep, Senin (26/6/2023). (Foto Rafiqi/E-KABARI) |
SUMENEP, E-KABARI.com - Antusiasme belajar tampak memancar dari para petani Desa Babbalan, Kecamatan Batuan, Sumenep, Senin, 26 Juni 2023 sore.
Ratusan petani Babbalan itu sedang mengikuti kegiatan Cakap Digital yang digelar Kaukus Muda Indonesia (KMI) dan Kominfo di balai desa setempat.
Kegiatan yang dikemas Ngobrol Bareng Bersama Kelompok Tani dengan tema "Bijak Menggunakan Internet" membuat para petani Babbalan merasa nyaman.
Apalagi mendengar pemaparan dari para narasumber tentang bagaimana memanfaatkan internet untuk memajukan hasil pertanian semakin menarik minat para petani agar makin cakap digital.
Di awal acara, para petani menyaksikan sambutan Semuel Abrijani Pangerapan, Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kominfo RI, secara virtual.
Ia menyampaikan pentingnya meningkatkan kecakapan digital, tak terkecuali petani, mengingat tingkat literasi digital masyarakat Indonesia pada tahun 2022 berada pada angka 3,54 poin dari skala 1-5.
"Angka ini perlu terus kita tingkatkan dan menjadi tugas kita bersama untuk membekali masyarakat kita dengan kemampuan literasi digital," kata Semuel.
Ketua KMI Edi Homaidi menjelaskan, kegiatan Cakap Digital bersama Kelompok Tani Desa Babbalan sengaja digelar untuk membekali para kelompok tani di Sumenep dalam menghadapi disrupsi informasi.
"Di era digital, petani kita perlu mengerti memanfaatkan dunia digital untuk memasarkan hasil produknya," ujar Edi.
Kades Babbalan Mistur menyambut baik kegiatan Cakap Digital yang digelar KMI dan Kominfo untuk mencerdaskan warganya.
Namun, Mistur berharap Kominfo agar memberikan perhatian untuk lebih memasifkan jaringan internet di desanya.
"Kami berharap ada tambahan tower pemancar di dusun-dusun Babbalan, karena jaringan internet belum maksimal. Kami ingin semua warga saya bisa menikmati internet gratis," ujar Mistur.
Ngobrol Bareng Bersama Kelompok Tani di Desa Babbalan itu semakin menarik setelah tiga narasumber memberikan tips-tips pemanfaatan internet di era digital.
Ketiganya adalah Kepala Dinas Kominfo Sumenep Ferdiansyah Tetrajaya, Praktisi Literasi Digital Andilala, dan seorang Influencer bernama Rofiatur Rofiah.
Para narasumber terlihat bersemangat memberi motivasi Kelompok Tani Babbalan dalam menggunakan internet lebih bijak, khususnya dalam bidang pertanian.
Kepala Diskominfo Sumenep Ferdiansyah Tetrajaya mengungkapkan, keberadaan media sosial sangat membantu memperoleh informasi dan memasarkan produk.
Ferdiansyah berharap para Kelompok Tani Babbalan bisa memanfaatkan kecanggihan teknologi di era digital untuk meningkatkan hasil produksi pertaniannya.
Sementara Andilala yang mengisi pada sesi kedua menyampaikan pentingnya berkomunikasi secara efektif dan bertanggung jawab melalui media sosial.
"Komunikasi di era digital bisa efektif asal mengerti cara menggunakannya. Lewat acara ini kita bisa membagi pengalaman dalam berkomunikasi di era digital, termasuk memanfaatkannya untuk peningkatan bidang pertanian," terang Andilala.
Selanjutnya, Rofiatur Rofiah mengajak pengguna media sosial untuk terlihat aktif memberikan manfaat untuk diri sendiri dan bisa menghasilkan uang dari kegiatan berselancar di dunia maya.
Rofi memotivasi para petani agar menggunakan internet lebih bijak, khususnya memanfaatkan dunia digital untuk meningkatkan hasil pertanian.
"Sebagai petani, jangan putus asa. Manfaatkan dunia digital untuk mencari informasi dalam meningkatkan produksi pertaniannya," pesan Rofi. (Rfq)