Pekan Sejarah 10 November, Cara Perpustakaan Darussholah Pusat Bangkalan Peringati Hari Pahlawan 2022 -->

Pekan Sejarah 10 November, Cara Perpustakaan Darussholah Pusat Bangkalan Peringati Hari Pahlawan 2022

Jumat, 11 November 2022, 7:03 AM
loading...
Hari Pahlawan 10 November
Pekan Sejarah 10 November yang digelar Perpustakaan Darussholah Pusat (An Nawawiyah) Desa Pakong, Kecamatan Modung, Bangkalan, Kamis (10/11/2022). (Foto for E-KABARI)


BANGKALAN, E-KABARI.com - Pengurus Perpustakaan Darussholah Pusat (An Nawawiyah) Pakong, Modung, Bangkalan gelar Pekan Sejarah 10 November, di auditorium pesantren setempat.


Kegiatan yang berlangsung pada Kamis, 10 November 2022 malam itu dalam rangka memperingati Hari Pahlawan.


Ketua Panitia Pekan Sejarah 10 November, Khoirul Umam menyampaikan, acara tersebut merupakan bagian dari upaya untuk  mewujudkan santri yang dicita-citakan motto Pesantren Darussholah An Nawawiyah.


Salah satunya mempersiapkan insan dinamis nasionalis dalam menghadapi ekspansi 5.0, dengan mengambil semangat nasionalisme dari para pahlawan bangsa.


"Sebenarnya acara ini bertujuan untuk mengaplikasikan keinginan pesantren," kata Khoirul Umam, Kamis, 10 November 2022.


Pihaknya bersyukur Pekan Sejarah 10 November itu mendapat animo yang tinggi dari para santri. Sehingga, tak percuma panitia jauh-jauh mendatangkan Drs H Ahmad Fauzi Hasyim, Pengasuh PP Darul Ihsan Malang sebagai pemateri.


"Alhamdulillah pada acara kesempatan ini dihadiri lebih dari 300 santri," ujar Umam.


Sementara itu, H Ahmad Fauzi Hasyim mengapresiasi semangat Pesantren Darussholah An Nawawiyah Bangkalan.


Ketua Umum Badko HMI Jatim Periode 1981-1983 itu terkesan dengan cara pesantren menyelenggarakan pendidikan secara mandiri.


"Saya sangat mengapresiasi terhadap pesantren ini sebab bisa berdiri independen tanpa sentuhan pemerintahan, sehingga saya yakin dari pesantren ini akan muncul peradaban baru di wilayah ini," ucapnya.


Semangat itu pula yang dibahas Achmad Fauzi Hasyim dalam tema "Tarik Ulur Semangat Nasionalisme Pahlawan, Upaya Mempersiapkan Insan Dinamis Nasionalis dalam Menghadapi Ekspansi 5.0".


Fauzi Hasyim berpesan agar para santri meneladani semangat para pahlawan, yakni harus bisa hidup dengan mental petarung.


"Ketika berani hidup, maka jangan takut mati, sekali hidup harus berarti," tegasnya. (Rfq)

TerPopuler