 |
| Ketua Yayasan Kariman KH Sami'oeddin saat sambutan pada pembukaan Pelatihan Pembelajaran Deferensiasi oleh MI Al Karimiyyah Beraji, Gapura, Sumenep, Selasa (11/10/2022). (Foto for E-KABARI) |
SUMENEP, E-KABARI.com - Ketua Yayasan Kariman KH Sami'oeddin mengungkapkan harapannya untuk Pelatihan Pembelajaran Deferensiasi yang digelar MI Al Karimiyyah Beraji, Gapura, Sumenep.
Pelatihan Kurikulum Merdeka Pembelajaran Deferensiasi itu dimulai Selasa, 11 Oktober 2022 pagi di Aula MAN Sumenep.
Kegiatan pelatihan akan berlangsung selama tiga hari sejak tanggal 11-13 Oktober 2022, mulai pukul 08.00-15.00 WIB.
Ketua Yayasan Kariman KH Sami'oeddin menyampaikan, pihaknya sangat mendukung pelatihan pembelajaran tersebut.
Menurut dia, pelatihan itu penting untuk meningkatkan pemahaman guru tentang implementasi Pembelajaran Deferensiasi.
"Adanya pelatihan ini diharapkan mampu meningkatkan mutu dan kualitas guru di madrasah," ujar KH Sami'oeddin.
Sementara Sahmari, Ketua Panitia sekaligus Kepala MI Al Karimiyyah mengungkapkan, tujuan pelatihan memang untuk meningkatkan pemahaman guru dan mempersiapkan implementasi pembelajaran paradigma baru yang berpusat kepada siswa.
"Pelatihan ini terlaksana berkat kerja sama dengan Yayasan Dana Sosial Al Falah (YDSF) dan Kualita Pendidikan Indonesia (KPI) Surabaya," ungkap Sahmari.
Peserta pelatihan Kurikulum Merdeka Pembelajaran Defrensiasi berjumlah 47 orang yang berasal dari perwakilan Guru Madrasah Ibtidaiyah se-Kecamatan Gapura.
Panitia bekerja sama dengan Ketua Kelompok Kerja Kepala Madrasah Ibtidaiyah Kecamatan Gapura agar Kepala MI secara serentak mengirimkan gurunya menjadi peserta.
"Trainer selama pelatihan Pembelajaran Deferensiasi ini berjumlah 2 orang dari Tim KPI Surabaya," tutur Sahmari. (Rei/Rfq)