loading...
Nenek Jumanti saat berada di rumahnya yang tak layak huni. Insert: Foto sebelum dan proses renovasi. (Foto Ras/E-KABARI) |
Bahkan, rumah buat pemulung yang hidup sebatang kara di pinggiran Kota Sumenep, tepatnya di Dusun Gunggung Timur, Desa Gunggung, Kecamatan Batuan, Kabupaten Sumenep itu, kini hampir selesai.
Aksi sosial tersebut berangkat dari kepedulian Didik Hariyanto dan Rahmat Hidayat terhadap Nenek Jumanti yang kondisi rumahnya tak layak di tempati.
Kemudian lahirlah tim gabungan wartawan, anggota LSM Target Investasi, dan dua masyarakat bernama Sunan dan Etto yang bersama-sama membantu memperbaiki rumah Nenek Jumanti sejak Minggu (30/06/2019) lalu.
Ketua LSM Target Investasi, Rahmat Hidayat menyebutkan, sumber dana untuk memperbaiki rumah Nenek Jumanti diperoleh dari sumbangsih pengusaha, dan sebagian dari pejabat daerah.
"Ini karena kepedulian kami. Intinya aksi kemanusian, non pemerintah," jelasnya, Jumat (05/07/2019).
Bukan hanya memperbaiki rumahnya saja, rupanya tim gabungan tersebut juga sekaligus membuatkan kamar mandi buat nenek lanjut usia itu.
"Iya, juga komplit dengan perabot rumah tangga yang dibutuhkan nenek Jumanti, agar dia juga bisa merasakan hidup yang selayaknya di sisa hidupnya ini," imbuh Rahmat Hidayat.
Ke depan, ia berharap pemerintah desa maupun pemerintah daerah harus bisa tuntaskan kemiskinan dan rumah tidak layak huni, khususnya di pusat pemerintahan Kota Sumenep. (Ras/Fiq)