Sempat Tak Dirawat Karena Tak Punya Biaya, Begini Kabar Penderita Sindrom Nefrotik asal Pamekasan -->

Sempat Tak Dirawat Karena Tak Punya Biaya, Begini Kabar Penderita Sindrom Nefrotik asal Pamekasan

Sabtu, 15 Juni 2019, 6:56 PM
loading...
Khotija bersama kedua orang tua didampingi kepala dusun setempat
Khotija bersama kedua orang tua didampingi kepala dusun setempat. (Foto Ir/E-KABARI)

PAMEKASAN, E-KABARI.COM - Khotija (4) putri dari Marzuki dan Bunayah, warga Dusun Sorok, Desa Campor, Kecamatan Proppo, Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, yang menderita kebocoran pada ginjal (Sindrom Nefrotik), kini sudah mulai sembuh.

Sebelumnya, Khotija sempat tak dirawat karena kedua orang tuanya tidak mampu membawa berobat ke rumah sakit lantaran terkendala biaya.

Namun setelah dapat bantuan dari berbagai pihak, akhirnya Khatijah dibawa dan dirawat selama 1 minggu di RSUD Slamet Martodirdjo, dan kesehatannya pun berangsur membaik.

"Alhamdulillah Khotija kesehatannya sudah membaik, dan saat ini sudah bisa bermain bersama anak-anak sebayanya. Tinggal bengkak di perut saja," ucap Hasin, Kepala Dusun yang selama ini membantu, Sabtu (15/06/2019).

Hari ini, Hasin mengantar Khotija kontrol untuk kali ketiga. Hasilnya, memang masih ada bengkak di perut yang diduga akibat kurangnya pengawasan dan pola makan.

"Bengkak di perut bisa jadi karena pola makan salah. Jadi, kedua orang tuanya harus ekstra hati-hati dan menjaga betul asupan makanan yang dikonsumsi oleh Khatijah," imbuh Hasin.

Jika setelah minum obat yang dikasih dokter, perut Khotija tetap bengkak dan tidak ada perubahan, maka bulan depan dokter akan melakukan tes urin karena khawatir ada penyakit lain.

Sementara itu, kedua orang tua Khotija berharap anaknya bisa sembuh, dan tidak dikirim ke rumah sakit yang ada di Surabaya.

"Semoga anak saya bisa sembuh, Bu, tanpa harus dikirim ke rumah sakit besar. Karena saya takut dan tidak tahu gimana nanti jika sampai dikirim ke sana," ucapnya penuh harap kepada wartawan E-KABARI. (Ir/Fiq)

TerPopuler