loading...
Nenek Asri saat berada di gubuknya |
PAMEKASAN, E-KABARI.COM - Nenek Asri (93), janda tua asal Dusun Du'alas, Desa Larangan Luar, Kecamatan Larangan Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, butuh uluran tangan.
Perempuan renta itu menderita menderita benjolan di pipi kanannya dan mengeluarkan air bercampur darah.
Bahkan, kesehariannya, ia hidup sebatangkara sejak ditinggal mati olrh suaminya.
Trisno (45) salah seorang tetangga nenek Asri, mengatakan bahwa saat ini nenek Asri hidupnya memprihatinkan.
"Barusan saya bawa ke klinik dan diagnosa dokter yang memeriksanya itu adalah tumor, tapi untuk mengetahui jinak atau ganas masih harus menunggu hasil leb, dan sama dokter disarankan harus dioperasi dan sudah dibuatkan surat rujukannya," terang Trisno.
Tempat tinggal nenek Asri |
"Rumah saya dari bambu sekaligus dapur, juga numpang di tanah milik tetangga, dan untuk makanpun saya harus nunggu belas kasian dari orang, maklum saya sudah tua renta dan tidak kuat lagi untuk bekerja," ucapnya dengan nada terbata-bata.
Ia menambahkan, pipinya juga sakit awalnya kayak semacam tahi lalat tapi keras.
"Setiap kali mau shalat saya bersihkan dan saya kasih kapur, maksudnya biar gak tambah besar, gapi ternyata makin besar dan megeluarkan air campur darah," imbuhnya.
Dirinya berharap ada para Dermawan yang sudi kiranya mau membantu kehidupannya.
"Apalagi kata tetangga saya Trisno, yang saat ini membantu dan membawa saya ke klinik, saya harus dioperasi pastinya membutuhkan biaya yang sangat banyak," harapnya dengan wajah sendu. (red)